
KISAH KITA
Berkenalan: Latar belakang yang sama di bidang keairan menuntun pertemuan pertama kami sebagai rekan kerja di perantauan Jakarta. Duduk di satu kubikal yang sama, mulut kami terbiasa bercerita sembari tangan dan pikiran kami mengkalkulasi tinggi tanggul agar sungai tak lagi meluap.
Berdekatan: Puluhan gado-gado sebagai makan siang dan belasan trip eksplorasi Jakarta kemudian, percikan itu hadir tanpa kami sadari. Sekian kunjungan lapangan ke pedalaman Sumatera Barat dan Kalimantan Timur pun menjadi saksi betapa rekan kerja bukan lagi titel yang tepat untuk menggambarkan hubungan kami.
Relasi Jarak Jauh: Dua bulan sejak awal bertemu, kami resmi berjanji akan menikah suatu hari nanti. Bukan tanpa aba-aba, lima bulan kemudian, jarak memisahkan kami sejauh 11.500 kilometer dan enam jam waktu yang berbeda. Begitulah adanya, ribuan video-call menjadi sahabat kami dan rasa rindu menjadi makanan sehari-hari. Melalui teknologi dan go-food berkali-kali, kasih sayang kami tersampaikan tanpa henti.
Menjadi Satu: Selang satu tahun setelah janji itu kami buat, kami memutuskan untuk mengetuk pintu restu orang tua. Ikatan kami sah dipersatukan dengan restu tersebut di Februari 2025. Sekarang kami tak sabar menanti, 2 Agustus 2025, dimana ikatan kami diabadikan oleh Tuhan yang Maha Besar.